Tuesday, December 11, 2007

Review 2007

1. Relationship
Tahun 2007 adalah tahun yang luar biasa buat gue. Diawali dengan moment pernikahan tanggal 13 Januari, tahun ini menjadi tahun yang bener-bener berbeda karena gue melaluinya bersama Suami Ganteng - Alison. Bagian yang menyenangkan dari proses ini adalah bagian dimana kami menemukan seseorang yang bisa diajak untuk saling menyayangi, saling mengasihi, dan saling menghormati. Moment ini menandai kami memasuki tahapan kedewasaan yang lebih tinggi, karena menurut kami, pernikahan adalah tentang berbagi. Dan masalah berbagi atau 'sharing' kehidupan adalah proses yang tidak mudah. Butuh kedewasaan dan itu makan waktu. Menyamakan persepsi dan visi hidup bukanlah satu hal yang bisa dilakukan dengan satu atau dua hari percakapan. Butuh waktu panjang, dimana di sana ada tawa kelucuan, ada air mata pembentukan, ada kesabaran, dan kepercayaan serta pengharapan. Overall, gue pribadi bisa bilang, proses kami tahun ini sangat menyenangkan dan gue sangat bersyukur untuk itu semua.

Memiliki Alison adalah sesuatu yang luar biasa dari keseluruhan perjalanan hidup gue sampai saat ini. Dia suami yang baik, sangat baik malah. Dia sangat sayang sama gue, sangat menghormati gue sebagai istrinya, dan sangat support terhadap apa yang gue lakukan dan ingin gue lakukan ke depan. Cara dia menyayangi gue, memperlakukan gue dan respek ama gue semakin meyakinkan gue bahwa gue tidak pernah salah memilih pria ini sebagai suami. Bagi gue, cinta dan hormat gue sama dia tidak akan pernah tergantikan. Gue bangga dan bersyukur memilikinya. I do love you abangku.

2. Karier
2007 juga merupakan tahun yang amazing buat karir gue. Meski gue bisa bilang kalo pekerjaan gue sekarang bukanlah the best yang gue impikan dulu, tapi gue memperoleh cukup banyak kemajuan sampai saat ini. Berbagai kemajuan yang gue maksud ditandai dengan meningkatnya kepercayaan orang (atasan maupun temen-temen konsultan) terhadap kompetensi gue, meningkatnya pemberian tanggung-jawab ke gue, makin luasnya jejaring kerja gue, serta income yang makin membaik... hehehe. Sampai hari ini gue memang masih bukan siapa-siapa, tapi gue bisa bilang kalo tahun ini, Tuhan membawa gue ke arah yang semakin tinggi dan gue bersyukur untuk itu semua.

Demikian pula halnya dengan Alison. Usaha konsultannya bersama Mas Zardi, meski bukan konsulatan yang berorder milyaran rupiah, tapi selalu saja ada projek dan tahun ini projeknya lumayan banyak. Bagi gue selaku istri dan manajer keuangan Alison (hehehe...), bukan nominal/hasil akhir yang gue fokuskan, tapi proses pendewasaan yang harus mereka lalui ketika berjuang membuat konsultan ini menjadi 'exist' lah yang membuat gue selalu kagum dan bangga sama mereka. Dan gue bersyukur sama Tuhan untuk itu semua.

3. Financial
Tahun ini, Tuhan memberkati kehidupan kami secara finansial dengan luar biasa. Maksud gue BUKAN mengacu pada berapa banyak property yang udah kami dapatkan sampai sejauh ini, karena togh sampai hari ini hidup kami masih biasa saja. Tapi rasa kagum gue sama cara Tuhan mencukupkan setiap kebutuhan kami tepat pada waktunya lah yang membuat gue merasa heran. Juga beberapa kesadaran dan perubahan pola pikir yang dikerjakan Tuhan bagi kami mengenai bagaimana memanfaatkan apa yang sudah Tuhan kasih buat kami; selain juga kesadaran untuk memberi dan berbagi lah yang membuat kami semakin merasa 'kaya' dan Tuhan ingin memakai hidup kami menjadi saluran berkat buat orang lain. Dan perasaan itulah yang membuat kami merasa kalo Tuhan sangat memberkati kami dan kami bersyukur untuk itu semua.

to be continued..........

No comments: